Minggu, 29 Oktober 2017

Jokowi: Waspadai Kampanye Ganti Pancasila di Media Sosial


SpecialisMovie | Nonton Film Movie Online Baru Bersubtitle Indonesia - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan masyarakat pada ancaman pemecah belah bangsa. Salah satunya, kata dia, dari pihak yang ingin mengganti ideologi negara.

BANDAR BOLA PIALA DUNIA


"Masih ada pihak-pihak yang terus berupaya ingin mengganti ideologi Pancasila menjadi ideologi lain," kata Jokowi dalam sambutannya pada peringatan HUT Ke-58 Pemuda Pancasila sekaligus penutupan Rapat Pimpinan Paripurna PP, di Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu 28 Oktober 2017 malam.

BANDAR BOLA PIALA DUNIA 2018


Menurut Presiden, upaya-upaya tersebut dilakukan dengan cara halus. Penyebarannya memanfaatkan perkembangan teknologi. "Infiltrasi itu dilakukan secara masif dengan gambar-gambar dan video-video yang disebar melalui media sosial," katanya, seperti dikutip dari Antara, Minggu (29/10/2017).

SITUS RESMI BANDAR BOLA


Joko Widodo meminta masyarakat menyadari Indonesia adalah negara besar. Penduduknya terbanyak ketiga di dunia dan kaya sumber daya alam. Indonesia, lanjut dia, memiliki 17.000 pulau, 714 suku bangsa, serta 516 kabupaten dan kota sebagai daerah otonom.

Min Depo/WD Rp. 100.000
Bonus New Member 100%
Bonus New Member 30%

"Indonesia sangat besar dan beragam, sehingga NKRI harus terus dijaga," ucapnya, menegaskan.

SITUS RESMI JUDI ONLINE


Salah satu caranya dengan mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara. "Saya harapkan kepada Pemuda Pancasila, sebagai ormas yang bernama Pancasila, menjadi salah satu organisasi yang terus mengawal Pancasila," kata Jokowi.

SOLUSI BANDAR BOLA PIALA DUNIA


Hadir pada acara tersebut antara lain, Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, serta anggota DPR RI dari Partai Golkar yakni Bambang Soesatyo dan Robert Kardinal.

0 komentar:

Posting Komentar